Sabtu Berdarah

Gmna coba kalo lo pada ngebaca title nya. SABTU BERDARAH!

haha. itulah julukan anak sekelas untuk hari tersebut...

Mau gue ceritain detailnya? oke..

Pada saat itu, sekolah kami itu mengadakan lomba futsal. Kalo soal "dalam rangka apa" gue juga udah lupa.

Ya namanya futsal itu kan pemainnya dalam satu tim itu gak sebanyak pemain bola kaki biasa kan? ya karena berhubung cowok di kelas kami itu jumlahnya melebihi dari jumlah pemain yang diminta, alhasil kami mengadakan voting.

Pada waktu itu para cowok-cowok sudah membuat kesepakatan. "SIAPAPUN YANG DIPILIH, TIDAK DIPILIH, MENJADI PEMAIN, ATAUPUN MENJADI PEMAIN CADANGAN JANGAN MARAH! (walaupun gak gitu2 bner, yang penting secara garis besarnya kayak gitu)

Dan, dilakukanlah voting. Setelah tau hasilnya, salah satu anak kelas kami gak setuju karena dia dijadikan pemain cadangan atau kiper(agak2 lupa gue).

Ya, bisa dibilang cowok itu (sensor aje ye namany) agak sedikit egois. Padahal kami sudah membuat kesepakatan.

Dia marah-marah ga jelas dan itu membuat salah satu anak cowok di kelas emosi.

Dan akhirnya timbullah pertengkaran. Semuanya pada misahin mereka be2. Tapi pada gak bisa.

Akhirnya, salah satu anak kelas(cewek) nangis dan ngomong di depan kelas. Ngomong apa yang jelas gue udah lupa. Intinya, dia ngomong tentang ke nggak kompakan kelas kita. Kami jadi sadar.

Dan dia juga bilang tentang jujur-jujuran gitu. akhirnya, anak kelas yang tadi gak stuju sama hasil ngomong sesuatu yang bikin kami sekelas gak suka sama dia! dia itu ngejekin salah satu temen di kelas(dia sebutin namanya jelas2).

Kami pada marah sama dia.

Pas hari itu, ampir sekelas itu pada nangis, salah satunya eike... hehe..

cowoknya juga ada yang nangis.

Tapi, sekarang hanya beberapa orang aja yang benci sama orang yang "gak stuju sama hasil voting waktu itu"

hahaa

I think thats all.

Kejadian lainnya, gue posting deh. tapi di lain waktu..

Bye. Bye